Anak Berhadapan Hukum

Faktaanak.com - Belakangan ini kasus ABH atau singkatan dari Anak yang Berhadapan dengan Hukum sering ada di TV, radio, koran, dll. Kalian ngerti nggak sih yang namanya “ABH” itu? Nah, ABH itu sendiri maksudnya seseorang yang belum berusia 17 tahun yang terjerat kasus hukum karena buat ‘masalah’ dan akhirnya berujung pada jeruji besi. Masalahnya itu yaa yang paling sering didengar adalah bullying, pencurian, dll.

Terjerat Kasus Hukum

Salah satu contohnya bullying. Pelaku bullying kan kebanyakan oleh anak-anak. Nahh, si pelaku bisa jadi ada rasa ‘senang’ dalam dirinya karena dapet ngebullying temennya ataupun biar bisa melampiaskan amarahnya ke korbannya. Bullying yang disini maksudnya itu bukan sebatas ejek-ejekan, tapi bahkan sampai menonjok, menarik korban layaknya hewan peliharaan, dan masih banyak lagi. Karena kelakuannya lah yang membuat mereka terjerat kasus hukum.

Anak-anak Belum Cukup Umur

Tapi, ABH tidak seharusnya dipenjara. Kenapa? Jawabannya ya pasti karena mereka belum cukup umur. Walaupun mereka telah merugikan banyak orang, tetapi tetap aja mereka belum cukup umur untuk merasakan tersiksanya dipenjara.

Kenapa bullying itu bisa berujung sampai kesana? Ini dia beberapa faktor-faktornya :

1. Keluarga

Kurangnya perhatian dari orang tua atau anggota keluarga yang lain atau mungkin ada masalah dalam keluarga akan berpengaruh sama anak. Karena itu, mereka merasa frustasi dan melampiaskannya dengan cara bullying tadi.

2. Lingkungan Sekitar

Kalau lingkungan sekitar kurang mendukung juga akan mempengaruhi anak. Misalnya bergaul sama orang yang lebih dewasa dan suka merokok, mabuk, berjudi. Mulai dari sana anak diajak untuk ikut-ikutan melakukan hal-hal yang negatif. Bahkan sampai disuruh untuk mencuri.

Itu dia beberapa faktor yang menyebabkan anak bisa dapat melakukan perbuatan yang negatif. Tidak cuman itu aja kok. Yang paling penting adalah bagaimana anak dapat mengontrol dirinya akan semua masalah dan ajakan itu. Kontrol diri yang lemah akan membuat anak sangat mudah terjerumus ke hal-hal yang tidak diinginkan.

Anak Butuh Dukungan

Terus, kalau ABH ga boleh di penjara diapain dong? Kalau mereka membully atau mencuri lagi gimana? ABH tidak seharusnya dipenjara, tapi mereka seharusnya diberi dukungan. Karena dukungan dari keluarga dan sahabat agar si anak berubah menjadi lebih baik merupakan salah satu yang paling berpengaruh pada anak. Justru dengan cara didikriminasi ataupun dikucilkan akan membuat si anak jauh lebih stress. Walaupun mereka seorang pelaku pembullyan ataupun seorang pencuri, tapi mereka hanyalah sebuah kertas kosong yang belum tahu apa-apa. Karena kurangnya perhatian dan berbagai ajakan negatif itulah yang membuat mereka menjadi rusak. Anak yang berhadapan dengan hukum harusnya dilindungi bukan didiskriminasi.

Demikianlah tulisan Anak Berhadapan Hukum yang saya buat, mohon maaf jika ada kesalahan dan terdapat kata-kata yang kurang berkenan di hati pembaca semoga tulisan ini dapat memberikan manfaat dan kebaikan bagi para pembaca. Penulis dalam artikel ini adalah Citra Kartini. Trimakasih.

Bagikan Artikel ini